Kali ini saya mau membagi pengalaman saya yang baru saja refreshing ke Teluk Kiluan yg sudah mendunia itu.. (maaf agak lebay). Awalnya sih karena penasaran ke teluk yang biasa masuk tipi karena bisa liat lumba-lumba itu, tapi pas diajakin teman-teman kesana, saya gk bisa menolak. Letak nya cukup jauh dari tempat tinggal saya yang di Bandar Lampung, butuh waktu skitar 3 jam menggunakan kendaraan bermotor perjalanan untuk mencapai Teluk Kiluan yang terletak di Kelumbayan Kabupaten Tanggamus. Medan yang cukup sulit untuk menempuh kesana, karena akses jalan yg rusak. Banyak jalan berlubang, belum lagi kelok atau tikungan-tikungan yang tajam cukup menguras tenaga dan pikiran karena butuh konsentrasi penuh bila kesana.
Selama ini, saya hanya mendengar Teluk Kiluan lewat media masa maupun cerita orang-orang yang pernah kesana, nah sekarang saya buktikan sendiri nih kebenarannya. Keindahan pantainya dan bisa melihat lumba-lumba secara alami menjadi daya tarik teluk ini. Berwisata kesana ternyata cukup murah kok, gak perlu bawa duit banyak kita bisa dapat liburan yang menyenangkan, jika membawa kendaraan bermotor tidak sampai mengeluarkan uang lebih dari seratus ribu rupiah. Biaya parkir motor hanya 15 ribu rupiah jika bermalam, biaya menyebrang kapal hanya 10 ribu per orang, dan sampai di pulau hanya mengeluarkan 5 ribu untuk biaya kebersihan. Bermalam di pulau kiluan ada 2 jenis pilihan, kita menyewa cottage atau menyewa tenda biasa. Bagi para pelancong yang minim dana sih saya saranin sewa tenda aja, hanya dengan 60 ribu permalam, dibanding sewa cottage yang mencapai 450 ribu semalam.
Bagi yang penasaran liat lumba-lumba, kita bisa janjian kok dengan nahkoda kapalnya dengan biaya Rp. 250.000,- / 3 Orang, karena untuk melihat lumba-lumba, itu harus subuh sekitar jam 5.30 sampai jam 7 pagi, jadi otomatis yang pengen lihat lumba-lumba mesti bermalam disana. oke deh, cukup dulu bagi-bagi pengalamannya, bagi yang belum pernah kesana, kita bisa sharing kok, tinggalin komen aja.. :)
mantab bang..
BalasHapus